LONDON, TRIBUNEKOMPAS.
By: TOMMY.
- Kepolisian Inggris menyatakan bahwa para perusuh mendapat ide dan menyebarkan gerakan untuk melakukan tindakan brutal dari layanan mikroblogging Twitter.
Deputi Asisten Komisaris Stephen Kavanagh mengatakan petugas dipastikan akan menangkap mereka yang bertanggung jawab pada setiap "kicauan" yang isinya memobilisasi massa dan menganjurkan bertindak anarkis.
Sementara polisi mencari pelaku yang memotori aksi kekerasan via Twitter, mereka juga menduga layanan pesan instan BlackBerry Messenger (BBM) menjadi alat untuk mengorganisasi para perusuh. Layanan ini menjadi pilihan paling efektif karena ponsel pintar lainnya, seperti iPhone dan Android, tidak menyediakan layanan pesan instan langsung di dalam perangkatnya.
Meskipun banyak aplikasi pesan instan yang dapat diunduh dan digunakan pada iPhone dan Android, menurut survei Ofcom pekan lalu, orang Inggris lebih memilih BlackBerry karena layanan gratis BBM ini.
Riset Ofcom menunjukkan iPhone lebih populer untuk warga Inggris yang berusia 25 sampai 34 tahun, sementara BlackBerry disukai oleh mereka yang berusia 12 sampai 24 tahun. Bahkan sebelum tewas dalam baku tembak dengan polisi, Sabtu lalu, Mark Duggan sempat mengirimkan pesan instan melalui BBM kepada pacarnya yang berisi, "Saya sedang diikuti FBI."
Kerusuhan di seantero London bermula pada Sabtu lalu ketika sejumlah warga di Tottenham berunjuk rasa mempertanyakan kematian Duggan. Namun aksi damai tersebut berubah menjadi anarkis setelah para perusuh membakar mobil-mobil polisi dan sebuah bus kota serta menjarah toko-toko di sekitarnya.
Warga yang bersimpati terhadap polisi juga memberikan dukungan melalui situs jejaring sosial Facebook dan menuangkan kemarahan mereka kepada para perusuh. Di salah satu akun Facebook berjudul "Supporting the Met Police" telah didukung lebih dari 250 ribu orang.
Media sosial kini menjadi tren untuk menyebarkan informasi ke ranah publik. Media sosial juga dituding menjadi pemicu kerusuhan yang terjadi di berbagai negara di Timur Tengah, Mesir misalnya, pada awal tahun ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar