MANCHESTER, (TRIBUNEKOMPAS)
By: Tommy.
- Bek Manchester United (MU), Rio Ferdinand, mengungkapkan bahwa dirinya sudah kehilangan respek terhadap penyerang Liverpool, Luis Suarez. Hal itu diungkapkannya terkait penolakannya untuk berjabat tangan dengan rekan setimnya, Patrice Evra, dalam laga MU lawan Liverpool, Sabtu (11/2/2012).
Sebelum pertandingan dimulai, seperti biasa kedua tim terlebih dahulu melakukan ritual jabat tangan. Momen ini sangat ditunggu publik, karena Evra dan Suarez sebelumnya berseteru terkait kasus rasisme.
Akan tetapi, ketika mendekati Evra, Suarez hanya melewati pemain asal Perancis tersebut, kemudian langsung menyalami kiper MU, David De Gea. Melihat rekannya diperlakukan seperti itu, gantian Rio yang enggan menyalami Suarez, meskipun pemain asal Portugal itu sudah menyodorkan tangannya.
"Aku rasa itu adalah keputusan yang buruk dari dia (Suarez). Ketika ada masalah sensitif seperti ini, mungkin akan bisa lebih baik jika dia melakukan jabat tangan itu," ujar Rio seperti dilansir Skysport.
"Setelah melihatnya, aku memutuskan takkan menyalami tangannya. Dia tidak memiliki rasa hormat yang harusnya ia miliki di situasi seperti ini. Akan lebih baik kalau dia mengakui telah membuat kesalahan dan meminta maaf. Jadi, aku sudah kehilangan respek terhadapnya setelah kejadian itu," tegasnya.
Adapun laga yang berakhir dengan kemenangan MU 2-1 itu adalah pertemuan pertama Suarez dengan Evra sejak kasus rasisme yang dilakukan penyerang asal Uruguay tersebut. Akibat tindakannya itu, Suarez harus menjalani sanksi dilarang tampil sebanyak delapan pertandingan dari FA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar